apa itu sistem keamanan komputer untuk mengetahui itu kita perlu menjabarkan arti dari sistem kemanan
komputer secara satu persatu, sistem keamanan komputer terdiri dari 3 kata yaitu
Sistem?
Sekumpulan elemen atau unsur yang saling berkaitan dan
memiliki tujuan yang sama
Keamanan?
Suatu kondisi yang terbebas dari resiko.
Komputer?
Suatu perangkat yang terdiri dari software dan
hardware serta dikendalikan oleh brainware (manusia).
Jadi sistem keamanan komputer adalah sebuah upaya yang dilakukan untuk
mengamankan kinerja dan proses komputer.
Setelah
mengetahui apa itu sistem keamanan komputer disini akan menjelaskan apa itu
data
Data adalah fakta-fakta mentah yang harus dikelola
untuk menghasilkan suatu informasi yang memiliki arti bagi suatu organisasi
atau perusahaan.
Jenis-jenis
data menurut sumbernya, antara lain:
·
Data
Internal: data intenal adalah data dari dalam suatu organisasi yang
menggambarkan keadaan organisasi tersebut. Contohnya: suatu perusahaan, jumlah
karyawannya, jumlah modalnya, atau jumlah produksinya, dll.
·
Data
Eksternal: data eksternal adalah data dari luar suatu organisasi yang
dapat menggambarkan faktor-faktor yang mungkin mempengaruhi hasil kerja suatu
organisasi. Misalnya: daya beli masyarakat mempengaruhi hasil penjualan suatu
perusahaan.
Lalu faktor
yang menyebabkan terjadinya kejahatan komputer adalah
•
Meningkatnya pengguna komputer dan
internet
•
Software yang digunakan untuk
melakukan audit sebuah system
•
Banyaknya software-software untuk
melakukan penyusupan
•
Meningkatnya kemampuan pengguna
komputer dan internet
•
Desentralisasi server sehingga lebih
banyak system yang harus ditangani
•
Kurangnya hukum yang mengatur
kejahatan komputer
•
Semakin banyaknya perusahaan yang
menghubungkan jaringan LAN mereka ke Internet.
•
Meningkatnya aplikasi bisnis yang
menggunakan internet.
•
Banyaknya software yang mempunyai kelemahan
(bugs).
Macam-macam Jenis Keamanan
Menurut David Icove [John D. Howard, “An Analysis
Of Security Incidents On The Internet 1989 - 1995,” PhD thesis, Engineering
and Public Policy, Carnegie Mellon University, 1997.] berdasarkan lubang
keamanan, keamanan dapat diklasifikasikan menjadi empat, yaitu:
- Keamanan yang bersifat fisik
- Keamanan yang berhubungan dengan orang (personel)
- Keamanan dari data dan media serta teknik komunikasi (communications).
- Keamanan dalam operasi
Karakteristik Penyusup
• The Curious (Si Ingin Tahu) Tipe penyusup ini pada dasarnya tertarik menemukan jenis
sistem dan data yang anda miliki.
• The Malicious (Si Perusak) Tipe penyusup ini berusaha untuk merusak sistem anda, atau
merubah web page anda, atau sebaliknya membuat waktu dan uang anda kembali
pulih.
• The High-Profile Intruder (Si Profil Tinggi) Penyusup
ini menggunakan system kita untuk mencapai popularitas dia sendiri, semakin
tinggi system keamanan yang kita buat, semakin membuat dia penasaran. Jika dia
berhasil masuk kesistem kita maka merupakan sarana bagi dia untuk mempromosikan
diri.
• The Competition (Si Pesaing) Penyusup ini lebih tertarik pada
data yang ada dalam system yang kita miliki, karena dia menganggap kita
memiliki sesuatu yang dapat mengguntungkan dia secara finansial atau malah
merugikan dia (penyusup).
Istilah Bagi Penyusup
·
Mundane
: Tahu mengenai hacking tapi tidak mengetahui metode dan prosesnya.
·
Lamer
(script kiddies) : Mencoba script2 yang pernah di buat oleh aktivis hacking,
tapi tidak paham bagaimana cara membuatnya.
·
Wannabe
: Paham sedikit metode hacking, dan sudah mulai berhasil menerobos sehingga berfalsafah HACK IS MY RELIGION.
·
Larva
(newbie) : Hacker pemula, teknik hacking mulai dikuasai dengan baik, sering
bereksperimen.
·
Hacker
: Aktivitas hacking sebagai profesi.
·
Wizard
: Hacker yang membuat komunitas pembelajaran di antara mereka.
·
Guru:
Master of the master hacker, lebih mengarah ke penciptaan tools- tools yang
powerfull yang salah satunya dapat menunjang aktivitas hacking, namun lebih
jadi tools pemrograman system yang umum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar